Ketua DPD LSM Fortaran Angkat Bicara Terkait Oknum Kades Yang Kurang Bijak Menggunakan Sosial Media - TARGET RIAU

Kamis, 01 April 2021

Ketua DPD LSM Fortaran Angkat Bicara Terkait Oknum Kades Yang Kurang Bijak Menggunakan Sosial Media


SELATPANJANG- Kepala Desa (Kades) Batang Malas Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Kabupaten Kepulauan Meranti, Abdul Aziz, diduga tidak baik dalam menjalankan tugas selaku pelayanan masyarakat, pasalnya dalam melaksanakan Rapat Perbekalan Tim Kelompok Kerja Relawan Pendataan, Sustainable Development Goals (SDGs) Kemasyarakat setempat, dirinya sempat mempostingkan Perangkat Desanya saat ketiduran.

Dengan postingan akun bernama Adul Aziz (red-Kepala Desa) tersebut kini menjadi bomerang ditengah masyarakat, seharusnya Kepala Desa memberikan contoh baik kepada masyarakat karena dirinya selalu memberikan pelayanan publik ditengah masyarakat saat ini.

Hal ini disampaikan Budiman Selaku Ketua DPD LSM Fortaran Kabupaten Kepulauan Meranti yang seharusnya Kepala Desa tersebut memberikan percontohan yang baik ditengah-tengah masyarakat karena dirinya merupakan orang nomor satu didesa itu.

"Seharusnya Kades tidak bersifat seperti itu sampai perangkat nya tidur dipostingkan ke Fecebook apa lagi dengan kondisi didalam kantor Desa, nanti dinilai memberikan contoh tidak baik meskipun diwaktu istirahat". Tutur Budiman Rabu (31/03/2021).

Tidak sampai disitu, menurut Budiman dengan perilaku Kades itu diduga sangat memberikan asumsi yang tidak baik terhadap masyarakat padahal ini merupakan diwaktu dekat dalam ajang Pilkades tahun ini.

" Harapan kita jangan sampai hal ini terulang lagi, berilah pandangan terhadap masyarakat yang aman dan kondusif, apalagi waktu dekat masa Pilkades, berilah prilaku yang formal karena selama ini diketahui kades tersebut aktif dibidang kegiatan desa". Tuturnya lagi.

Sementara itu, awak media mencoba untuk melakukan konfirmasi kepada Abdul Aziz terkait hal tersebut.

"Didalam postingan foto tersebut diluar jam rapat, yaitu dijam istirahat kami". Jelas Aziz.

Dan diakui Kades itu lagi, "Mungkin bendahara saya dimalam hari banyak kerja sehingga dia mengantuk". Jelasnya lagi.

"Saya mengakui bahwa diri saya khilaf tanpa memikirkan efek dari perbuatan saya dengan memposting perangkat desa yang tertidur". Pungkasnya.(Red)

Bagikan berita ini

Disqus comments