SELATPANJANG - Terkait diduga hilangnya warga Desa Sonde, Kecamatan Rangsang Pesisir, menggunakan kapal Pompong berukuran hampir 2 ton, dengan membawa barang bekas berupa besi tua, serta barang bekas lainnya, sampai saat ini masih dalam proses pencarian oleh tim SAR gabungan.
Tim gabungan dari Polairud, Basarnas, AL, Syahbandar, Polsek Rangsang, juga masyarakat, Kini terus berupaya melakukan pencarian terhadap korban yang diduga hilang kontak sejak pagi (12/05/22) saat berangkat menuju Selatpanjang Melawati diperairan selat air hitam.
Kanit Gakum Polairud Meranti, Ibda Andi Fernando Purba SE, MH mengatakan, dari berbagai tim gabungan terus berupaya melakukan pencarian terhadap korban yang diduga hilang kontak.
"Kami terus dilakukan pencarian bersama rekan-rekan baik itu, AL, Syahbandar, Basarnas, Polsek Rangsang, juga masyarakat, terus lakukan pencarian semaksimal mungkin terhadap korban yang diduga hilang, dan sampai saat ini masih belum ditemukan,"ungkapnya Ibda Andi, Jum'at (13/05/22).
Dilanjutkan dia,"mudah-mudahan dua orang warga yang diduga hilang tersebut, atas nama Basri dan juga Lego akan segera secepatnya ditemukan,"pungkasnya.
Untuk diketahui sampai saat ini Tim SAR gabungan tersebut, terus melakukan pencarian terhadap korban warga desa sonde yang hilang kontak dari Kamis sampai Jum'at belum juga ditemukan sampai saat ini. (***)
Sumber : riaumadani.com
.jpeg "Serah Terima Benih Kopi Liberika Kepada Kelompok Penerima Bantuan")
