Ketua GWI Meranti Soroti Dugaan Pencemaran Lingkungan oleh Kilang Sagu di Desa Maini Darul Aman Yang Terkesan Kebal Hukum - TARGET RIAU

Jumat, 13 Juni 2025

Ketua GWI Meranti Soroti Dugaan Pencemaran Lingkungan oleh Kilang Sagu di Desa Maini Darul Aman Yang Terkesan Kebal Hukum


Meranti - Ketua Gabungan Wartawan Indonesia (GWI) Kabupaten Kepulauan Meranti, Jamaludin, melakukan peninjauan langsung ke lokasi kilang sagu yang beroperasi di Desa Maini Darul Aman, Kecamatan Tebing Tinggi Barat, menyusul keluhan warga terkait dugaan pencemaran lingkungan akibat limbah produksi.

Dalam kunjungannya, Jamaludin mengaku kecewa dengan kondisi di lapangan. Ia menyebut bahwa pencemaran lingkungan yang diduga berasal dari limbah kilang sagu masih terus terjadi, meskipun peringatan dan sorotan terhadap persoalan ini telah berulang kali disampaikan sejak beberapa tahun lalu.

"Padahal sudah pernah kita ingatkan, namun kenyataannya limbah masih dibuang langsung ke sungai. Sehingga laut tercemar, ikan jadi berkurang, dan ini sangat berdampak pada pendapatan masyarakat nelayan," ungkap Jamaludin kepada wartawan.


Kilang sagu yang berada di bawah naungan Koperasi Harmonis itu diduga membuang limbah sagu (repu) langsung ke laut, yang mengakibatkan rusaknya ekosistem laut dan menurunnya hasil tangkapan nelayan. Hal ini pun menjadi sumber keluhan masyarakat yang menggantungkan hidupnya dari hasil laut.

Atas temuan tersebut, Jamaludin mendesak pemerintah pusat dan pemerintah provinsi melalui dinas-dinas terkait untuk segera turun tangan meninjau ulang izin operasional kilang sagu tersebut.

"Kalau perlu, cabut saja izin operasionalnya. Jangan biarkan pengusaha hanya mencari keuntungan, tapi merugikan masyarakat kecil yang menggantungkan hidupnya pada laut. Lingkungan dan keberlanjutan masyarakat lokal adalah tanggung jawab kita bersama," tegasnya.

Jamaludin juga menyerukan agar semua pihak, termasuk perusahaan dan pemerintah, memiliki komitmen nyata terhadap kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat. (Tim)

Bagikan berita ini

Disqus comments