MERANTI - Proyek pembangunan berupa semenisasi halaman Kantor Lurah Selatpanjang Timur, Kecamatan Tebing Tinggi, Kepulauan Meranti kembali mengundang sorotan. Dari pantauan tim media pada Kamis (06/08/2025) sore, proyek fisik yang tampak sudah memasuki tahap pengecoran ini tidak dilengkapi dengan plang informasi pekerjaan, sebagaimana seharusnya dalam setiap proyek yang dibiayai uang negara.
Padahal sesuai peraturan yang berlaku, setiap proyek pemerintah terlepas dari nilai atau bentuk kontraknya wajib diumumkan secara terbuka dan dapat diakses oleh publik.
Ketua Gabungan, Wartawan Indonesia, GWI DPC kabupaten ,kepulauan Meranti, Jamaludin Menyorot proyek ,Dengan ,Angaran ,APBD kabupaten kepulauan Meranti ,Perlu z Publik Mengetahwi Agar ,Ketika proyek ini selesai ,tidak ada ,Lagi rekanan perusahan ,Menagih pembayaran ,dengan Daleh Sngangatan nya ,Tunda ,Bayar lagi.
Dihapus Rekanan perusahan ,Jangan coba coba ,Main Mata dengan kepala Dinas ,PUPR Tanpa ,ada Mendengar Instruksi Bupati dan Babub,ujar Jamaludin kepada Awak Media .
ketua DPC GWI Kabupaten Kepulauan ,Meranti ,Juga Berharap Kepada pemangku jabatan Tertinggi Bupati dan Wabup ,Agar Memberi Sangsi Keras Kepada Kepala Dinas ,Tidak Memberi kepada Orang yang ,Diberi pekerjaan ,pekerjaan Di jual,Dengan bahasa lain yang ,Sudah Tu Sudah lah .
Kita Tidak Mau ,Urusan Tentang Tutup Berita,Dibayar Dengan ,Janji kasih proyek.,pungkas Jamaludin.
Jamaludin menilai praktik seperti ini tak hanya berbahaya dari segi Tata kelola, namun juga berpotensi menjadi modus penyimpangan anggaran.
“Jika kegiatan itu dilakukan dengan penunjukan langsung (PL), maka pengawasan harus lebih ketat. Apalagi proyek kecil sering menjadi lahan basah bagi permainan kotor karena dianggap minim pengawasan,”
Dengan banyaknya kegiatan pembangunan yang berlangsung diam-diam, tanpa keterbukaan informasi.
Inspektorat Daerah dan penegak hukum didesak untuk segera menelusuri legalitas proyek semenisasi ini. Apakah kegiatan tersebut memiliki dokumen kontrak yang sah? Apakah sudah ada serah terima pekerjaan yang diawasi? Dan apakah nilai pekerjaan sesuai dengan output lapangan?.Tim