MERANTI - Himpunan mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kepulauan Meranti mengadakan Tasyakuran dalam rangka memperingati Hari Lahir HMI Nasional Ke-75 dan HMI Cabang Kepulauan Meranti Ke-8 di Jalan Banglas, warung kopi Tok Abah. Jum'at, (11/02/2022) malam.
Diacara tersebut turut hadir Domisioner HMI Cabang Kepulauan Meranti Waluyo, S.Pd., Ketua Umum HMI Cabang Kepulauan Meranti Suherman, Bendahara Umum HMI Cabang Kepulauan Meranti Sopiah, pengurus cabang, pengurus HMI Komisariat STAI NH Selatpanjang, AMIK Selatpanjang dan STKIP Kepulauan Meranti.
Mengawali sambutan pertama, Domisioner HMI Cabang Kepulauan Meranti Waluyo, S.Pd., mengungkapkan rasa bahagia karena telah bisa berkumpul kembali seperti biasanya bersama kader-kader HMI Meranti.
"Alhamdulillah pada malam hari ini saya bisa hadir membersamai dinda-dinda sekalian yang tergabung di Cabang maupun Komisariat dalam rangka memperingati Hari Lahir HMI Nasional Ke-75 & HMI Meranti Ke-8 sebagai bentuk memperkuat tali silaturahmi dan rasa persaudaraan di Himpunan yang kita cintai ini", ujarnya.
"Menjadi abdi negara sebagai Kepala Desa Alahair Timur saat ini, tidak melemahkan semangat kanda untuk ber-HMI, karena perjuangan yang kanda lakukan selama dimedan tempur perpolitikan desa dalam Pilkades waktu lalu itu semua tidak terlepas dari bekal yang didapatkan di HMI dan sangat membantu mengimplementasikan ke masyarakat sesuai tujuan HMI", ucapnya.
"Saya harap Dinda Suherman sebagai Imam cabang bisa membawa HMI kedepan labih berintegritas, berdaya saing, intelektualitas, maju dan bermartabat serta kokoh disetiap langkah pergerakan dengan menjunjung tinggi nilai-nilai Ke-Islaman & Ke-Indonesiaan, terus bangun diskusi, peka terhadap isu-isu aktual dan tunjukkan bahwa HMI itu bukan organisasi biasa", pinta Waluyo, S.Pd., Ketua Umum HMI Meranti 2019/2020.
Dalam sambutan kedua Suherman selaku Ketua Umum HMI Cabang Kepulauan Meranti menyebutkan, tujuan diadakannya Tasyakuran HMI dalam memperingati Harlah HMI Nasional Ke-75 & Meranti Ke-8.
"Tujuan diadakannya Tasyakuran ini untuk mengenang perjuangan sang tokoh pendiri HMI Ayahanda Lafran Pane dan para pejuang lainnya, revitalisasi pergerakan, serta merawat tali silaturahmi antar kader guna memperkuat barisan melahirkan gerakan-gerakan positif sebagai Agent Of Change & Agent Of Control" , tuturnya.
"Di Harlah HMI Nasional Ke-75 dengan tema "Menyongsong 100 Tahun Indonesia ; Revitalisasi Peran Strategis HMI Untuk Indonesia Adil, Makmur, dan Beradab", kader HMI harus bisa membaca situasi dan responsif terhadap setiap permasalahan yang ada, memikirkan dampak kedepan disetiap langkah yang diambil, ubah pola pikir dari sekarang dan jadilah SDM berkualitas karena kita harus bersiap-siap menghadapi bonus Demografi di 2045 kedepan".
"Harapan kedepan kaderisasi HMI di Meranti terus terselanggarakan untuk menampung SDM berkualitas guna berdaya saing menjadi kader militan yang lebih baik lagi, semangat berorganisasi harus terus mengalir dalam jiwa, karena saya tidak mau dimasa kepemimpinan 1 tahun periode ini mengalami krisis SDM, bobrok akan pemikiran dan hal-hal lain yang membuat saya merasa gagal dalam menahkodai HMI Meranti", harapnya.
"Semoga di Harlah HMI Nasional Ke-75 & Meranti Ke-8 kita mampu bersama-sama membawa HMI kedepan lebih baik lagi, banyak melahirkan generasi-generasi Ulil Albab dan tetap mengedepankan prinsip-prinsip agamis menuju bingkai Hayya Alal Falah", pungkasnya.
Penulis : M. Amin Siregar
