Mafia Illog Masih Marak di Kecamatan Sungai Sembilan Dumai - TARGET RIAU

Selasa, 29 Maret 2022

Mafia Illog Masih Marak di Kecamatan Sungai Sembilan Dumai


DUMAI - Kegiatan perambahan atau penebangan hutan secara liar di wilayah Sinepis yang terkenal dengan Hutan Konservasi Harimau Sumatera dan sekitarnya masih tetap berlanjut, namun saat Kapolda Riau M. Iqbal selaku penguasa teritorial hukum di konfirmasi terkait kegiatan Ilog (Ilegal Logging) di Sinepis Kecamatan Sungai Sembilan Kota Dumai masih belum memberi tanggapan terkait konfirmasi yang dilakukan kru media CYBER88 via WhatsApp ke nomor 0813-5911 xxxx . Selasa, (28/03/22).

Dengan demikian timbul praduga kalau kegiatan penebangan kayu dan pengolahan kayu balok bulat menjadi bahan jadi secara ilegal di wilayah Sungai Sembilan dan sekitarnya sudah diketahui oleh oknum aparat penegak hukum dimana sampai saat ini kegiatan Ilog masih berjalan lancar di wilayah Kecamatan Sungai Sembilan Kota Dumai.

Sementara salah seorang warga bernama Ijas Gondrong mengatakan melalui telpon WA bahwa gelondongan kayu itu dirakit dan ditarik menggunakan pompong melalui kanal.

"Dikeluarkan melalui jalur kanal hingga sampai ke Hulu Alam sampai ke simpang 4 jalan PU yang berjarak sekira 500 meter, saat keluar sudah berbentuk cacahan kayu (broti dan papan,red) lalu di langsir menggunakan mobil Taft yang menarik gandengan yang telah di muat kayu bahan jadi lalu di antar dan di kumpulkan ke panglong di sekitar sungai sembilan, setelah itu di angkut menggunakan mobil colt diesel L300," ujarnya via telfon.

Saat kru media bertanya kepada Kadis DLHK Provinsi Riau, Mamun Murod terkait bangkitnya giat Ilog di sungai Sembilan via WhatsApp, Kadis ucap akan menurunkan anggota sesegera mungkin.

"Terimakasih atas infonya, sesegera mungkin akan diturunkan intelegen ke titik lokasi dan kedua akan menginstruksikan Polhut di KPH utk melakukan investigasi. Setelah kita bisa menghitung kekuatan berapa personil yang perlu diturunkan, maka operasi akan dilakukan," jelas Murod singkat.

Saat kru media megkonfirmasi Kapolres Dumai Muh. Kholid via pesan WhatsApp ke nomor 0822 2555 xxxx apa tindakan yang dilakukan APH Dumai terkait ilog di Kec. Sungai Sembilan, Kholid sampaikan akan menurunkan Tim.

"Nanti Kasat Serse akan lakukan lidik," jawabnya.

Bergantinya Kapolres Dumai dari zaman AKBP Ananta Yudistira hingga ke zaman AKBP Muhammad Kholid tidak membuat pemilik panglong dan pemain illog jera hingga timbul indikasi bahwa pemain illog dan oknum APH ada dugaan telah ada  saling koordinasi. (***)



Sumber : cyber88.co.id

Bagikan berita ini

Disqus comments