MERANTI - Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) merupakan wadah penyerap dan menyalurkan aspirasi masyarakat, yang dibentuk dengan undang-undang serta diperkuat dengan Peraturan Daerah Provinsi Riau yang berfungsi mengurus tentang adat istiadat dan tantanan peradaban umat demi kedamaian dan kesatuan umat di daerah terutama daerah yang memiliki suku dan etnis yang beragam seperti di Kabupaten Kepulauan Meranti.
Kunjungan silaturrahmi Pengurus LAMR Kabupaten Kepulauan Meranti bersama Bupati Kepulauan Meranti sekaligus menyerahkan Surat Keputusan (SK) sementara yang baru dari pengurus LAMR Provinsi Riau untuk pengurus LAMR Kabupaten Kepulauan Meranti, yang dilaksanakan di kediaman Bupati H. Muhammad Adil S.H., M.M, Selasa (19/07/2022).
Dalam pertemuan tersebut, dari salah satu utusan yang hadir, menyampaikan SK kepada Bupati yang juga selaku pembina pada LAMR Kabupaten Kepuluan Meranti yaitu oleh Sekretaris LAMR Kabupaten Kepulauan Meranti.
H. Darwis S.Pd., M.Si selaku sekretaris LAMR Kabupaten Kepulauan Meranti, dalam sambutannya berharap dukungan dan kerjasama pihak Pemerintah dalam mengembangkan Visi dan Misi Lembaga Adat Melayu di Kepulauan Meranti, terutama terkait dengan peradaban adat istiadat di daerah Kepulauan Meranti.
Kemudian ditambah juga oleh Afrizal Cik S.Sos., M.si, yang ikut dalam rombongan itu menyebutkan, "bahwa di Kabupaten ini terdiri dari beragam suku dan etnis yang hidup dan ini merupakan tanggung jawab moral sebagai anak tempatan untuk mengayomi mereka agar mengerti dan tau dengan adat istiadat di Kepulauan Meranti, disamping menjalin hubungan yang harmonis dan damai dalam kehidupan sehari-harinya, kita tak mau lagi adanya sejarah kelam seperti tahun-tahu sebelumnya di Kabupaten yang kita cintai ini," tutur Afrizal Cik.
Afrizal cik juga menambah kan, "Seperti ada yang takut mau berjalan ada kerusuhan dan ada ancaman serta intimidasi dari sekelompok orang dan ada pula yang berpihak dan berkotak-kotak itu tidak akan terjadi lagi di Kabupaten Kepulauan Meranti ini kedepanya," papar Afrizal Cik.
Pada kesempatan yang sama, Bupati Kepulauan Meranti H. Muhammad Adil S.H., M.M mengatakan, "pada prinsipnya saya tetap mendukung semua organisasi yang tumbuh dan berada di Kabupaten Kepulauan Meranti ini, apalagi organisasi yang terkait dengan Pemerintahan seperti LAMR, cuma kita jangan sampi gontok-gontokan antara sesama karena kepentingan masing-masing, kita inginkan persatuan dan jaga silaturahmi antar umat baik itu diluar Agama Islam ataupun kontens ke Melayuan," sebut Bupati Adil.
Bupati Adil juga menambahkan, "kita mengharapkan dengan terbentuknya LAMR ini semoga dapat menjalankan roda kepengurusan dengan baik. Dengan terbentuknya pengurusan LAMR yang baru ini agar dapat berjalan sesuai visi misinya terutama terkit adat istiadat yang berlaku di daerah kita ini kalau perlu diadakan pelatihan dan sosialisasi terutama terkait prinsip kehidupan generasi muda saat ini yang selalu dan terindikasi dengan hal-hal yang merugikan diri sendiri, pertama masalah yang semakin berkembangnya predaran narkoba, inilah yang selalu meresahkan warga di Meranti ini," tambah Bupati Adil. (***)
Sumber : kabarpesisirnews.com
