Tiga Koalisi LSM, ORMAS dan Pers Menduga Ada Permainan Pada Penunjukan Pemenang Tender Oleh Pokja di LPSE Meranti - TARGET RIAU

Kamis, 01 Juni 2023

Tiga Koalisi LSM, ORMAS dan Pers Menduga Ada Permainan Pada Penunjukan Pemenang Tender Oleh Pokja di LPSE Meranti


MERANTI - Tiga Koalisi yaitu LSM, ORMAS dan Pers menduga adanya permainan pada penunjukan pemenang Tender oleh Pokja di LPSE Meranti.

Jamaludin selaku ketua LSM Pemantau Kinerja Pelayanan Publik (PKPP) DPD Kabupaten Kepulauan Meranti dan Zaini Mahadun ketua Forum Pembauran Kebangsaan Kabupaten Kepulauan Meranti serta M. Khosir AMN Ketua Aliansi Wartawan Indonesia (AWI) DPC Kabupaten Kepulauan Meranti menduga penunjukan pememenang tender jalan sungai nyiur sesap oleh Pokja di LPSE kabupaten kepulauan meranti adanya "Kong Kali Kong".

Dalam hasil investigasi dan reportase Tim Koalisi tersebut, perusahaan yang ditunjuk sebagai pemenang tender yaitu PT. ADL diduga telah melakukan praktek pekerjaan terlebih dulu pada paket proyek peningkatan jalan sungai nyiur sesap sebelum tender, pasca berakhirnya pelaksanaan yang dikerjakan oleh PT. Merbau Indah Abadi pada anggaran APBD 2022,peningkatan jalan sungai nyiur sesap,pengerasan (base).

Pokja LPSE yang dikonfirmasi (2/5/2023) dikantornya dengan juru bicaranya Joko Renaldi yang didampingi oleh PLT.Kabag LPSE Dedi Syahrani,ketika konfirmasi tentang proses lelang,Joko menjelaskan bahwa evaluasi proses tender paket pekerjaan peningkatan jalan sungai nyiur sesap,APBD tahun 2023 dengan nilai HPS Rp.23.277.266.091.00,dengan menunjuk PT.Andam Dewi Lestari sebagai pemenang tender sudah sesuai aturan dengan perpedoman kepada PERPRES tentang pengadaan barang dan jasa.

Kami tim Pokja telah mengevaluasi dokumen dan syarat-syarat yang diajukan oleh perusahaan yang mengikuti tender sesuai dengan regulasi dan hasil evaluasi tim Pokja maka kami memutuskan menunjuk se
bagai pemenang tender dalam lelang peningkatan jalan sungai nyiur sesap APBD tahun 2023 adalah PT.Andam Dewi Lestari,jelas Joko Renaldi.

Juga ditambahkan Dedi bahwa pihaknya tidak ada intervensi kepada Pokja mereka bekerja secara profesional  sesuai TUPOKSI nya,papar Dedi.


Demi untuk keseimbangan informasi Tim Koalisi LSM,ORMAS dan PERS melakukan konfirmasi kepada PLT.Kepala Dinas PUPR,Senen (22/5/2023) Rahmat Kurnia,dikantornya,Rahmat Kurnia yang biasa disapa Ang tersebut,yang dikonfirmasi terkait ada dugaan bahwa PT.ADL melakukan praktek kegiatan pekerjaan dalam peningkatan jalan sungai nyiur sesap,sebelum tender,Ang menyangkal hal tersebut,jelas Ang tidak adalah praktek itu.

Rahmat Kurnia,membeberkan pada paket peningkatan jalan sungai nyiur sesap tersebut,telah diadakan resonasi anggaran sebab telah terjadi defisit anggaran yang mana awalnya nilai hps nya Rp.23.277.266.091.00,dengan paket jenis pekerjaan hotmix,dengan resonasi perubahan nilai hps yaitu Rp.15.530.000.000.-,paket jenis pekerjaan pengerasan (base) nomor kontrak : 600/DPUPR-BM/SP/I.03.10.Fisik-Tender.01.0003.4/IV/2023/02,dengan aturan regulasinya adalah adendum tidak perlu lagi tender ulang,jelas PLT.Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kepulauan Meranti tersebut.

Maka dengan adanya disinyalir dugaan "Kong Kali Kong",dalam pelaksanaan tender peningkatan jalan sungai nyiur sesap tersebut,Tim Koalisi LSM,ORMAS dan PERS tersebut,akan berupaya melaporkan ke pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Yang sebagaimana dipaparkan oleh Jamaludin,bahwa Kabupaten Kepulauan Meranti masih panas dari pembincangan publik terkait OTT Bupati Kepulauan Meranti non aktif H.M.Adil, oleh KPK yang saat ini perkaranya masih bergulir di KPK,imboh Ketua LSM  Jangan sampai terjadi lagi OTT jilid dua oleh KPK dimeranti ini,terang Ketua LSM PKPP tersebut.

Sementara pihak managemen PT.Andam Dewi Lestari,hingga berita ini akan naik ekspos belum berhasil dikonfirmasi. (TIM)

Bagikan berita ini

Disqus comments