MERANTI - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti sedang bersiap menyambut kedatangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih, AKBP (Purn) H. Asmar dan Muzamil Baharudin, SM, MM, beserta istri, setelah mereka menyelesaikan pelantikan di Istana Negara dan orientasi kepemimpinan di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.
Acara penyambutan akan digelar pada Senin, 3 Maret 2025, pukul 14.00 WIB di Pelabuhan Tanjung Harapan, Selatpanjang.
Dalam hai tersebut Sekretaris Daerah Kepulauan Meranti, Bambang Suprianto, SE, MM, telah mengundang berbagai unsur, termasuk Forkopimda, OPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, organisasi kemasyarakatan, serta awak media untuk turut serta dalam prosesi penyambutan pemimpin daerah yang baru.
– Rangkaian Penyambutan
Bupati dan Wakil Bupati beserta rombongan akan bertolak dari Pekanbaru pada pukul 10.00 WIB menuju Pelabuhan Buton Kabupaten Siak Setelah tiba di Buton sekitar pukul 13.00 WIB, mereka akan melakukan persiapan dan mengenakan Pakaian Dinas Upacara (PDU), sementara istri mereka mengenakan busana resmi Tim Penggerak PKK.
Selanjutnya, perjalanan dilanjutkan menggunakan speedboat Pemkab M1 dan M2 menuju Pelabuhan Tanjung Harapan, Selatpanjang, Kabupaten Kepulauan Meranti dengan perkiraan tiba pada pukul 14.25 WIB.
Prosesi Penyambutan di Pelabuhan Tanjung Harapan
Setibanya di pelabuhan, Bupati dan Wakil Bupati akan disambut langsung oleh Ketua DPRD, Kapolres, Kajari, Danposal, Danramil, Ketua Pengadilan Agama, serta jajaran Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR).
Dalam tradisi adat Melayu, penyambutan diawali dengan tabur beras kunyit oleh Datuk Kasam Usman sebagai bentuk doa keselamatan dan keberkahan. Kemudian dilanjutkan dengan pemasangan tanjak dan selempang kepada pemimpin baru oleh tokoh adat:
Tanjak Bupati dipasang oleh Ketua Majelis Kerapatan Adat (MK) LAMR.
Selempang Istri Bupati dipasang oleh istri Ketua MK LAMR.
Tanjak Wakil Bupati dipasang oleh Ketua Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR.
Selempang Istri Wakil Bupati dipasang oleh istri Ketua DPH LAMR.
Selanjutnya, Bupati dan Wakil Bupati akan berjalan menuju gedung terminal pelabuhan, diiringi bunyi kompang dan barisan jajaran OPD, tokoh agama, dan tokoh masyarakat yang berdiri sepanjang pelataran jembatan untuk memberikan salam hangat.
Dari pelabuhan, Bupati dan Wakil Bupati akan menaiki becak tradisional menuju rumah dinas dengan rute Jalan Kesehatan – Jalan Merdeka.
Setibanya di rumah dinas, mereka akan disambut oleh Sekda, Kakan Kemenag, Ketua MUI, tokoh agama, serta pejuang pemekaran Kepulauan Meranti yang telah menunggu. Acara akan diakhiri dengan doa syukuran yang dipimpin oleh Ketua MUI sebagai tanda harapan bagi kepemimpinan yang membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat Kepulauan Meranti.
Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti berharap, dengan kepemimpinan yang baru ini, daerah dapat terus berkembang dan memberikan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat. (Padli)